Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2021

35 Weeks

Bismillaah Tinggal menghitung hari kita akan berpisah Berpisah untuk bertemu Jika selama 35 minggu ini kita bersatu namun tak bertemu Maka sebentar lagi kita akan berpisan namun bertemu Pertemuan ini penuh perjuangan Bagiku, bagimu, bagi semua orang di sekitar kita Pertemuan ini penuh dengan keringat, darah, dan air mata Namun pertemuan ini akan sangat membuat semua bahagia Aku begitu harap cemas dengan pertemuan ini Pertemuan yang akan melahirkanmu menjadi seorang anak Pertemuan yang akan melahirkanku menjadi seorang ibu Sebagian manusia menyangsikan, apakah aku mampu secara alami melahirkanmu? Aku memang lemah Aku memang cengeng Namun apakah hal tersebut menjadi indikator tidak berhasilnya sebuah kelahiran? Apakah pertolongan Allah begitu terabaikan? Laa haula walaa quwwata illaa billaah Aku hanya akan terus memohon kekuatan Aku hanya akan terus meminta pertolongan Semoga Allah limpahkan keberkahan Atas perjuanganku dalam melaksanakan kewajiban Menjadi seorang wanita yang hamil dan m

Menjekul

Bismillaah Kadang terbersit keinginan untuk menampakkan, entah itu kebahagiaan, kesedihan, kekesalan, bahkan kemarahan. Ketika.. di medsos berkeliaran hal-hal serupa yang dibagikan oleh orang-orang. Namun.. jika ditelisik lebih dalam, apa yang akan aku dapat dengan menampakkan semua itu? Sekedar komentar, yang entah akan menjadi pahala atau dosa. Memang.. diri ini harus lebih sering diajak mengkaji. Setiap perlakuan, setiap ucapan, setiap ketikan yang dikirimkan, yang semuanya AKAN dipertanggungjawabkan. Tahan-tahan hati.. Tahan-tahan lisan.. Tahan-tahan perbuatan..

Pagi

Bismillaah Tadi pagi aku bangun dengan enggan. Rasanya mata berat untuk membuka, raga pun segan untuk beranjak. Alarm sudah berbunyi menunjukkan pukul 3 pagi. Ah iyaa.. aku harus bangun. Sebentar.. 5 menit saja. 10 menit kemudian alarm kembali berbunyi. Aku.. masih enggan untuk bangun. Tapi kemudian aku teringat. Apa tujuanku menikah, apa niatku menikah. Dan jika aku bangun sekarang untuk mempersiapkan makan sahur suamiku, maka itu akan jadi ladang pahala. Bukan tidak mungkin, aku mendapatkan juga pahala puasa sunnah yang suamiku lakukan. Meski aku belum bisa berpuasa. Aku menarik napas untuk mengambil sebanyak mungkin kekuatan. Bismillaah.. aku beranjak dari kasur dan memulai pagi.