Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2020

Mencumbui Kegagalan

Bismillaah Jantungku berpacu kencang Darah dipaksa cepat menjangkau seluruh tubuhku Mempersiapkan diri Aku menunggu dengan merapal doa Disamping Ibu Terus memintanya berdoa Semoga yang kita semogakan terkabul Lalu kabar itupun datang Cepat sekali Kurang dari satu kedipan Jantungku perlahan melemas Darah mengalir sesuai kadarnya Aku tertunduk Terdengar Ibu berkata-kata Seperti menghibur Seperti mengingatkan Aku makin tertunduk Menempelkan kepalaku di sisi badannya Aku semakin tertunduk Lalu tangannya mencari-cari kepalaku Dielusnya sambil terus berkata-kata Entah menghibur Entah mengingatkan Ah.. apa ini Panas.. basah.. Deras ia berjatuhan Hmm.. Sudah dari tadi aku menantikanmu Selamat datang air mata!

Potret

Bismillaah Aku membuka Lalu melihat Kemudian merasakan Sedetik ingin Bermenit angan Berjam kenangan Berhari-hari penuh ingatan Kepada hari lalu Maafkan aku Kepada diriku dulu Ikhlaskan aku Waktu melaju Dan aku tak ingin lagi sayu

Musnahlah!

Bismillaah Hilanglah luka hati Musnahlah beban diri Tentang orang-orang yang Ingin puas melihat derita Enyahlah! Pergilah benci Pergilah dendam Pergilah sakit hati Turunlah dengan air mata, Lalu mengeringlah Diusap tangan dan baju Hingga terhenti Lalu tak ada lagi Dan dengannya Semua selesai