Banyak keinginan yang berbentur kenyataan Kenyataan bahwa aku tak seperti wanita kebanyakan Kenyataan bahwa aku tak seperti anak kebanyakan Kenyataan bahwa aku tak seperti mereka yang kebanyakan Ah Mengapa aku membandingkan? Berkeluh tentang takdir yang telah digariskanNya Apa berarti aku merasa lebih baik dalam merangkai cerita? Angkuh sangat Ah Bukan.. bukan itu Tepatnya aku hanya lemah dalam menghadapi hingga memunculkan berbagai alasan Bahkan menjadikan alasan takdir sebagai pembela Ah Bodoh Memang kurang imanku Memang miskin ilmuku Memang bejad adabku Kapan aku lepas? Kapan aku benar mendewasa?
Karena hati butuh ruang untuk berbagi, karena diri butuh pengingat yang membersamai.. Karena itu, aku menulis..